10 Apr 2023
Bandara Domine Eduard Osok
Bandara Domine Eduard Osok
Share:
Bandara Domine Eduard Osok menjadi gerbang utama bagi siapa pun yang berkeinginan untuk menjelajahi pesona Raja Ampat. Pada tahun 2014, bandara ini memulai langkah ambisius dalam meningkatkan fasilitasnya dengan merencanakan pembangunan terminal baru, yang menjadi bagian dari program pengembangan yang digarap oleh Dinas Perhubungan.
Terminal baru yang dihadirkan dalam bandara ini memukau dengan desain atap yang mengesankan. Dengan keberanian dalam penerapan konsep melengkung, atap terminal baru ini menampilkan keanggunan yang tak terelakkan. Pentingnya penggunaan material yang tepat untuk menghidupkan konsep ini tidak dapat diabaikan, dan inilah tempat unggulnya baja COLORBOND® XRW dalam warna Sonata Blue.
Penggunaan baja COLORBOND® XRW dalam proyek ini menjadi langkah cerdas untuk memberikan atap yang kuat dan estetis sekaligus. Warna Sonata Blue tidak hanya menciptakan tampilan yang menawan, tetapi juga menyelaraskan bangunan dengan lingkungan sekitar. Fleksibilitas baja ini memungkinkan untuk membentuk lengkungan yang rumit, baik yang cembung maupun yang cekung, dengan presisi yang luar biasa. Hasilnya adalah harmoni antara bentuk dan fungsi yang mencerminkan kualitas serta keindahan yang membanggakan.
Terminal baru Bandara Domine Eduard Osok bukan sekadar tempat transit, tetapi juga sebuah karya seni arsitektur yang mencerminkan kebesaran alam Raja Ampat. Keberanian dalam menciptakan desain atap yang melengkung mengundang decak kagum dan apresiasi dari setiap mata yang memandangnya. Pilihan bijak menggunakan baja COLORBOND® XRW tidak hanya memberikan keunikan visual, tetapi juga menegaskan komitmen terhadap kualitas yang tahan lama.
Dalam keseluruhan, Bandara Domine Eduard Osok telah berhasil mengubah wajahnya menjadi sebuah tempat yang mengundang dan memikat, serta memastikan bahwa kedatangan dan keberangkatan di Raja Ampat dimulai dari sebuah pengalaman visual yang tak terlupakan.