Kenali Keunggulan dan Kekurangan Atap Limas

Atap limas telah menjadi salah satu jenis atap yang populer di Indonesia. Desainnya yang khas dengan empat sisi miring memberikan kesan elegan sekaligus fungsional. Namun, untuk memastikan daya tahan dan estetika atap limas, pemilihan material yang tepat menjadi sangat penting.

Baja lapis warna COLORBOND® menawarkan solusi sempurna untuk atap limas dengan daya tahan tinggi dan tampilan modern. Selama lebih dari 50 tahun, COLORBOND® telah terbukti andal, memberikan perlindungan optimal terhadap berbagai kondisi cuaca. Selain itu, variasi warnanya yang elegan menjadikannya pilihan ideal untuk rumah bergaya modern maupun tradisional. 

Definisi Atap Limas

Atap rumah limas merupakan jenis atap yang dicirikan dengan bentuknya yang menyerupai piramida kecil dan terdiri dari lima sisi. Di Indonesia sendiri, atap limas sudah lama digunakan dalam arsitektur tradisional, terutama di Jawa. Dua sisinya berbentuk segitiga, dan dua sisi lainnya berbentuk trapesium. Semua sisi tersebut bertemu di garis horizontal pada puncak atap, menciptakan tampilan yang simetris dan menarik. Biasanya, sudut kemiringan atap limas ini antara 30 hingga 40 derajat, sehingga memberikan cukup ruang untuk sirkulasi udara di bawah atap. 

Selain sering ditemukan dalam arsitektur tradisional karena bentuknya, atap limas juga cocok untuk arsitektur tropis. Ruang tambahan di bawah atap memungkinkan sirkulasi udara yang lebih baik, membantu menjaga suhu ruangan tetap sejuk dan nyaman, terutama di iklim tropis yang panas.

menara di Villaggio Outlets menggunakan COLORBOND® untuk atap limasnya.

Dalam arsitektur modern, atap limas juga diterapkan pada desain rumah-rumah minimalis atau tropis yang menekankan sirkulasi udara yang baik serta perlindungan dari hujan deras dan panas.

Ciri-ciri Atap Limas

Rumah dengan atap limas umumnya memiliki ciri-ciri yang khas. Bentuk piramida menjadikannya mudah diidentifikasi, bahkan saat melihatnya dari jauh. Untuk mengetahui lebih jauh, berikut ciri-ciri atap limas selengkapnya:

1. Bentuk Piramida dengan Lima Sisi

Ciri utama atap limas adalah bentuknya yang mirip dengan piramida. Atap ini terdiri dari lima sisi, dengan dua bidang berbentuk segitiga di bagian depan dan belakang, serta dua bidang berbentuk trapesium di sampingnya.

2. Sudut Kemiringan yang Moderat

Atap limas memiliki sudut kemiringan antara 30 hingga 40 derajat. Sudut ini memberikan keseimbangan yang pas antara estetika dan fungsionalitas, terutama dalam hal sirkulasi udara. Dengan kemiringan yang moderat, atap ini membantu udara di bawahnya mengalir dengan baik.

Salah satu bangunan di Symmons Plains Homestead di Perth, Tasmania, Australia menggunakan COLORBOND® untuk atap limasnya.

Keunggulan Atap Rumah Limas

Desain atap rumah limas dikenal mampu memberi keseimbangan antara tampilan elegan dan sisi fungsional yang baik. Namun bukan hanya itu saja, berikut beberapa keunggulan lain yang ditawarkan atap rumah limas:

1. Sistem Drainase yang Efektif

Model atap rumah limas memiliki kemiringan yang optimal untuk mengalirkan air hujan. Risiko kebocoran atap juga menjadi jauh lebih kecil. Bagi Anda yang tinggal di daerah dengan curah hujan tinggi, atap limas bisa membantu menjaga rumah tetap aman dari genangan air.

2. Kekuatan dan Ketahanan Tinggi

Struktur atap limas terkenal kuat dan mampu menahan beban yang cukup besar. Hal ini membuatnya lebih tahan lama dan cocok digunakan pada bangunan di daerah dengan cuaca yang berubah-ubah.

3. Pencahayaan Alami yang Lebih Baik

Jika Anda menggunakan material transparan seperti kaca atau plastik pada bagian atap limas, Anda dapat memanfaatkan pencahayaan alami yang masuk ke dalam ruangan di bawahnya. Dengan cara ini, Anda dapat mengurangi kebutuhan akan pencahayaan buatan, bahkan menciptakan kesan ruangan yang lebih terang dan lapang.

4. Ruang Tambahan di Bawah Atap

Desain atap limas memberi ruang tambahan di bawahnya. Ruang tambahan ini dapat dimanfaatkan sebagai ruang penyimpanan, loteng, atau bahkan ruang bermain untuk anak-anak.

Salah satu bangunan di Symmons Plains Homestead di Perth, Tasmania, Australia menggunakan COLORBOND® untuk atap limasnya.

Kekurangan Atap Limas

Secara fungsionalitas dan estetika, rumah dengan atap limas sederhana memang terlihat lebih unggul dibanding beberapa jenis atap lain. Terlebih lagi, atap limas mendukung desain minimalis karena bentuknya yang simpel dan simetris, yang dapat memberikan tampilan bersih dan modern pada bangunan, tanpa mengorbankan fungsi utama seperti perlindungan dari cuaca. Meski demikian, ada beberapa kekurangan yang perlu menjadi catatan. Berikut beberapa di antaranya:

1. Biaya Pemasangan Lebih Tinggi

Jika dibandingkan dengan atap jenis lain, biaya pemasangan atap limas cenderung lebih tinggi. Ini disebabkan karena struktur rangka yang lebih kompleks dan kebutuhan material yang lebih banyak. Jika Anda menggunakan bahan premium seperti genteng keramik atau baja, biaya konstruksi bisa semakin meningkat.

2. Kurang Cocok untuk Bangunan dengan Struktur Kompleks

Atap dengan bentuk limas lebih cocok untuk bangunan dengan bentuk yang sederhana. Pada bangunan dengan desain yang lebih rumit atau bentuk yang tidak simetris, atap limas mungkin tidak dapat mengakomodasi kebutuhan arsitektur tersebut.

3. Tidak Tahan Terhadap Angin Kencang

Kekurangan lain dari atap limas adalah kerentanannya terhadap angin kencang. Karena desainnya yang memiliki permukaan besar dan sudut kemiringan yang moderat, atap ini mudah terkena tekanan angin yang cukup besar. Di daerah yang sering mengalami angin kencang atau badai, atap limas mungkin memerlukan penguatan tambahan untuk memastikan daya tahannya.

Itulah keunggulan dan kekurangan dari atap limas. Jika Anda sedang mencari inspirasi model atap rumah, atap limas bisa menjadi pertimbangan Anda. Dengan material yang tepat seperti COLORBOND®, Anda bisa memastikan atap limas Anda tidak hanya indah dipandang, tetapi juga tahan lama dan fungsional dalam berbagai kondisi cuaca.